Selamat datang!! Silakan Anda mengutip semua artikel yang ada di kami tapi Anda harus menyertakan saya sebagai penulisnya

Jumat, 21 Mei 2010

Surat Cinta

Buat
Adik Arti
Di Peraduan
 Assalamualaikum War. Wab.
Aku terima permintaan maafmu, walaupun kamu tidak minta maafpun, sejak dulu sudah kumaafkan. Dan aku ikhlas dengan segala perkataanmu serta perbuatanmu .
Sebetulnya aku sekarang bingung, apa benar sih apa yang kamu tulis dalam surat yang Kau titipkan pada Yuk Ripah ?
Begitu cepatnyakah hatimu berubah ?
Lalu apa benar – benar kamu tulus pada apa yang kau tulis ?
Kalau memang tulus lalu kenapa mesti ada tuntutan segala ?
Cinta yang tulus adalah menerima apa adanya dan selalu bersedia memberikan apapun tanpa pernah menuntut suatu pemberian.
Kalau memang apa yang kau tuntut benar-benar kelak kuturuti, apa yang kau berikan padaku sebagai tanda bahwa kau telah menjadi milikku ?
Siapkah kau menerima aku yang telah kau lihat sendiri, aku banyak kekurangan, banyak kelemahan, suka menuntut, suka marah apalagi ibuku yang kau tahu sendiri sangat cerewet. (Tapi alhamdulillah nyatanya aku jadi anak yang sebagaimana kau lihat dan bila mau membanding dengan pikiran jernih adakah anak Reco yang bisa sebaik aku. Sengaja aku sombongkan keadaanku. Toh kenyatannya memang begitu. Dan itu berkat kecerewetan IBUKU ). Tapi aku mau bertanya sebetulnya bila kau cinta aku apa sih kelebihanku yang bisa dibanggakan. Kalau masalah fisik jelas aku ini memalukan. Masalah akal, aku ini sangat bodoh, kalau masalah emosi aku sangat pemarah, apalagi masalah harta tak ada yang bisa dibanggakan selain apa yang kupunya sekarang. Ketahuilah bila harta yang kau inginkan dariku jelas kekecewaan yang akan kau dapatkan. Siapkah kau untuk itu ?
Kalau kau memang menerima cintaku, lalu kebebasan apakah yang kau tuntut dariku,? selama ini kamu khan sudah sangat bebas ? Nah kalau kita saling mengikat hati dalam suatu perasaan yang namanya CINTA, tanpa suatu beban, dan kau masih ingin bebas apakah itu bukan berarti kau tak cinta padaku. Karena kalau cinta sejati, itu berarti kau akan selalu terikat denganku.
Aku tak mau menjadi pelampiasan hati karena kau tidak menemukan atau mendapatkan cinta yang kau dambakan. Sejak dahulu aku tahu bahwa apa yang kamu katakan kepada setiap orang bahwa kau telah punya pacar sendiri sehingga tak mau denganku adalah omong kosong belaka. Karena aku telah dibilangi dari anaknya sendiri dan jawabannya sudah seperti yang aku duga. Kau terlalu berharap padanya.Nyatanya dia tidak menanggapi kamu.
Kalau engkaupun minta bukti dengan ketulusan cintaku, masih kurangkah dengan apa yang kulakukan dan kukatakan kepada orang tuamu serta beberapa orang yang dekat padamu ? ;
1. Kau tahu khan niatku untuk menyekolahkanmu bila mau denganku ? itu bukan main-main tapi suatu janji, dan kaupun akan ku pondokkan, itu bukan guyonan, karena aku ingin kau nantinya jadi anak yang pintar dan mengerti mendalam tentang agama. Kalau aku tidak sungguh –sungguh cinta kepadamu memangnya kenapa aku harus mesti berbuat seperti itu. Dengan begini jelaskan bahwa aku tidak membelenggu kebebasanmu, dan itu berarti aku juga nggak terlalu bernafsu untuk cepat menikah. Sebab aku tahu usiamu. Setelah kau baca surat ini cobalah membantah apa yang dikatakan orang-orang bahwa aku ini akan membuat sekolahmu putus ditengah jalan.
2. Kau tahu khan bahwa aku telah mengatakan bahwa bila memang kau cinta akupun akan cinta dengan setulus hati dan bila kau tak mau aku juga nggak mau memaksa. Sebab aku tahu cinta itu sangat agung dan tidak dipaksakan. Dulu kau nggak mau tapi sekarang kau menerima cintaku, wajar khan kalau aku ragu dan berprasangka buruk padamu. Benarkah semua ini ? Sebab aku takut dengan perubahan hatimu dengan begitu cepat, nanti suatu saat hatimu juga sangat cepat untuk berubah untuk tidak mencintaiku. Jangan–jangan kau membuat surat kemarin atas paksaan dari orang tuamu, Ketahuilah aku sangat tidak suka dengan pemaksaan seperti itu. Sebab aku tahu kau punya kehendak sendiri dan ingin menurutkan hatimu, maka turutilah kemauanmu itu. Bila kau benar-benar cinta padaku maka marilah kita jalani bersama dalam berbagai godaan yang menghalangi, tapi bila kalau kau cuma basa-basi dengan perkataan cinta mumpung belum terlalu dalam lukaku, lebih baik kau putuskan sekarang agar tak terlalu sakit hatiku.
3. Kau tahu khan selama ini bagaimana sikapku padamu, aku selalu mengalah, seakan-akan aku ini adikmu, dan tak pernah marah padamu dengan segala sikapmu (ingat khan waktu kau marahi aku karena mengganggu latihan menari, waktu beri uang untuk honor mengajar mengaji, waktu pergi ke penataran, waktu kutawari mengetik piagam dll) semuanya kumaklumi itu memang ungkapan hatimu yang benci kepadaku. Lalu sekarang setelah aku dengan hati ikhlas berjanji untuk tidak mengganggumu dengan rasa cintaku karena kau mengatakan menolak cintaku, tapi belum sebulan berlalu tiba-tiba kau terima cintaku. Bisakah hati ini yakin ? Jangan-jangan ini kau ungkapkan dengan emosi saja karena sedang marah atau kecewa dengan anak yang kau harap-harap.
Jangan kau anggap semua yang ku katakan di atas adalah karena aku Jual Mahal. Tapi ingatlah aku ini ingin berjaga-jaga agar tidak terlalu kecewa.
Kau minta maaf ? Aku maafkan, Kesalahanmu bagiku terlalu kecil dibandingkan kesalahanku kepada Tuhan. Nyatanya Alloh berjanji akan mengampuni dosa sebesar apapun. Kalau aku tidak memaafkanmu betapa berdosanya aku !
Kau Minta tanda kasih dariku ? Kuturuti ! tapi aku ingin tahu dulu ketulusan hatimu dan harus kau buktikan dengan perubahan sikapmu. Kuharap kau mau datang kerumahku. Kamu siap khan bila kusuruh latihan setiap hari ? Dan bila benar tulus cintamu Insya Alloh setelah syuting video aku akan memberikan itu. Soalnya uangku sekarang kugunakan untuk keperluan syuting itu.
Kau ingin semua orang tidak tahu ? Sebagaimana yang aku katakan dahulu, sebetulnya kita sama – sama berperan menyebarkan apa yang terjadi pada kita. Rasanya tidak mungkin aku dan kamu merahasiakan apa yang kita alami, jadi untuk hal ini aku kira tak akan terpenuhi, Aku yakin kau sekarang bersedia denganku pasti kau telah ngomong dengan temanmu atau orang lain, begitupun aku takkan bisa menjaga rahasia ini, apalagi dengan orang tuaku. Sebaiknya terima sajalah akibat yang telah kita lakukan. Semua pasti ada hikmahnya.
Kau ingin kebebasan dariku walau kau cinta padaku ? kalau kau ingin seperti itu menurutku lebih baik Kita nggak usah jadian saja ya ? Bagaimana mungkin saling menyinta tanpa ikatan. Tentu lebih baik kau nggak cinta dan akupun tak usah cinta. Coba fikirkan ! relakah bila suatu saat nanti aku membonceng cewek yang cantik ? atau mempunyai pacar lagi ? Kalau kau benar-benar cinta pasti kamu mangkel khan ?
Begitupun aku bila tahu kamu berboncengan kesana kemari dengan cowok lain.Tentu aku cemburu. Kamu minta bebas khan ? itu berarti kamu bebas untuk tidak mencintaiku dan bebas untuk mencari pacar yang lain. Kalau kebebasan itu yang kamu minta apa gunanya saling menyinta.
Asal tahu saja walaupun kau banyak mengecewakanku aku tetap menganggapmu sebagaimana aku menganggap Sunariyah, Shol atau Lilis. Sebagai murid dan teman. Mau ikut sholawat silahkan tak kan ku larang, tidak ikut ya silahkan.
Baiklah, surat ini sudah terlalu panjang, mungkin kau akan tambah bingung membacanya, yang penting aku telah tahu hatimu (entah benar atau tidak) dan kau pun telah tahu hatiku. Yang pasti aku selalu siap untuk menerima kamu apapun keadaanmu, selama kamu masih mau berubah untuk yang lebih baik, kenapa mesti aku mengejekmu dan menolakmu !
Asal kau telah yakin mantap dengan sikapmu sekarang aku siap bersungguh-sungguh. Tapi bila kau masih ragu-ragu silahkan membatalkan apa yang kau katakan dan silahkan meneruskan segala keinginanmu sekarang, selagi aku masih memberi kesempatan. Aku takkan melarang, Hatimu kamu yang punya, aku tak akan merebutnya secara paksa.

 Wassalamualaikum War. Wab.

Reco, 02 Januari 2002


(ABDUL HARIS)

Nb.
Maaf bila terlalu panjang Baca terus ya selamilah
Isinya jangan sampai Salah faham.

CATATAN:
SAYA TIDAK MALU MENCANTUMKAN INI. SEBAB INILAH SEBAGIAN DARI SEJARAH HIDUP ORANG LAIN PERLU TAHU BAHWA TIDAK SEMUA KEBAHAGIAAN DATANG SECARA TIBA-TIBA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar